15 Kecamatan di Kabupaten Lahat Ini Patut Waspada - Warta 24 Maluku Utara
GRID_STYLE

Post/Page

Weather Location

{fbt_classic_header}
www.uhamka.ac.id/reg

15 Kecamatan di Kabupaten Lahat Ini Patut Waspada

15 Kecamatan di Kabupaten Lahat Ini Patut Waspada

15 Kecamatan di Kabupaten Lahat Ini Patut Waspada Adapun jenis bencana yang berpotensi menimpa 15 Kecamatan tersebut umumnya meliputi bencana banjir, angin puting beliung dan tan…

15 Kecamatan di Kabupaten Lahat Ini Patut Waspada

15 Kecamatan di Kabupaten Lahat Ini Patut Waspada

Adapun jenis bencana yang berpotensi menimpa 15 Kecamatan tersebut umumnya meliputi bencana banjir, angin puting beliung dan tanah longsor.

LAHAT, TRIBUNSUMSEL.COM - Sebanyak 15 dari 24 Kecamatan yang ada di Kabupaten Lahat dinyatakan berpotensi rawan bencana alam. 15 Kecamatan ini meliputi Kota Lahat, Pulau Pinang, Gumay Ulu, Gumay Talang, Kota Agung, Mulak Ulu, Pagar Gunung, Pseksu, Kikim Barat, Merapi Selatan, Tanjung Sakti Pumi, Jarai, Pajar Bulan dan Muara Payang.

"Meskipun demikian, kategori potensi bencananya masih tergolong sedang," ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lahat, Marjono, SE, MM.

Adapun jenis bencana yang berpotensi menimpa 15 Kecamatan tersebut um umnya meliputi bencana banjir, angin puting beliung dan tanah longsor. Yang demikian ini terkait dengan georafis wilayah Kabupaten Lahat yang umumnya terdiri dari perbukitan, juga terdapat pemukiman penduduk yang berada di tepian sungai atau dataran rendah, ditambah lagi kemungkinan cuaca ekstrim musim penghujan saat ini.

Untuk mengantisipasi hal ini, BPBD terus menggelar sosialisasi maupun koordinasi secara intensif dengan pelbagai pihak terkait, khususnya dengan para unsur Pemerintahan tingkat Kecamatan hingga Kelurahan dan Desa. Juga koordinasi dengan instansi terkait lainnya, seperti Kodim 0405, Polres Lahat, serta sejumlah OPD diantaranya Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Dinas Penanggulangan Bencana Kebakaran (PBK).

"Baru-baru, kami menggelar latihan bersama dengan Tebek (Kantor Perbekalan) Lahat, diantaranya mengenai penggunaan perahu karet. Karena kita juga memiliki Satgas, yang standby 24 jam," jelasnya, Minggu (26/11).
Sejauh ini ditambahkannya, Pos ko penanggulangan bencana masih dipusatkan di Kantor BPBD Kabupaten Lahat.

"Awalnya Posko dipusatkan di Polres Lahat. Namun karena Mapolres Lahat saat ini sedang dilakukan rehab, maka kita alihkan di BPBD," imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Lahat H. Aswari Riva'i melalui Plt. Sekda H. Haryanto menghimbau agar masyarakat di Bumi Seganti Setungguan, khususnya mereka yang bermukim di wilayah rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaannya. Terutama, menghindari tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan bencana, seperti tempat-tempat rawan pohon tumbang dan banjir.

"Dan juga saya harapkan kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga lingkungan di sekitar mereka. Karena kondisi lingkungan juga berdampak pada bencana," imbaunya.

Editor: Eko Ad iasaputro Sumber: Sriwijaya Post Ikuti kami di Pengacara Setya Novanto Akui Suka Kemewahan, Habiskan Rp 5 Miliar Sekali Liburan, Ini Sosok Istrinya Sumber: Google News | Warta 24 Lahat

Tidak ada komentar