Berdiri di Atas Lahan PT KAI, 37 Bangunan di Stasiun Bogor ... - Warta 24 Maluku Utara
GRID_STYLE

Post/Page

Weather Location

{fbt_classic_header}
www.uhamka.ac.id/reg

Berdiri di Atas Lahan PT KAI, 37 Bangunan di Stasiun Bogor ...

Berdiri di Atas Lahan PT KAI, 37 Bangunan di Stasiun Bogor ...

KOMPAS.com / Ramdhan Triyadi Bempah Sejumlah petugas sedang mengangkat meja dan kursi dalam pembongkaran ruko di kawasan Stasiun Bogor, Senin (27/11/2017). Sebanyak 37…

Berdiri di Atas Lahan PT KAI, 37 Bangunan di Stasiun Bogor ...

Sejumlah petugas sedang mengangkat meja dan kursi dalam pembongkaran ruko di kawasan Stasiun Bogor, Senin (27/11/2017). Sebanyak 37 bangunan yang berdiri di lahan milik PT KAI hari ini dibongkar.KOMPAS.com / Ramdhan Triyadi Bempah Sejumlah petugas sedang mengangkat meja dan kursi dalam pembongkaran ruko di kawasan Stasiun Bogor, Senin (27/11/2017). Sebanyak 37 bangunan yang berdiri di lahan milik PT KAI hari ini dibongkar.

BOGOR, KOMPAS.com - Petugas gabungan TNI-Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bogor menertibkan kios bangunan yang berdiri di lahan milik PT Kerata Api Indonesia (KAI), di kawasan Stasiun Bogor, Senin (27/11/2017).

Dalam penertiban tersebut, sebanyak 37 rumah toko (ruko) milik pedagang di depan Stasiun Bogor, tepatnya di Jalan Nyi Raja Permas dibongkar.

Kepala Polresta Bogor Kota Ajun Komisaris Besar Ulung Sampurna Jaya mengatakan, pembongkaran dilakukan berdasarkan surat yang di keluarkan oleh PT KAI Nomor KA.203/XI/17/DO.1-2017 tentang Pengosongan Lahan Milik PT KAI (Persero).

Ulung menuturkan, operasi penertiban itu melibatkan kurang lebih 239 personel gabungan. Hal itu, kata Ulung, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Ini dalam rangka pengamanan pengosongan dan optimalisasi lahan milik PT KAI, mengingat ruko tersebut sudah lama terpakai dan dimanfaatkan untuk berjualan. Untuk mengantisipasinya, pengamanan kami bagi menjadi dua titik," ucap Ulung.

Baca juga : Para Pedagang di Ciloto Puncak Pertanyakan Pembongkaran Kios

Sementara itu, Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Suprapto mengatakan, sebelum dibongkar, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada pemilik bangunan tersebut. Selain itu, surat peringatan sebanyak tiga kali juga sudah dilayangkan PT KAI.

"Total ada 37 bangunan dengan luas tanah 3.150 meter persegi yang ditertibkan," katanya.

Suprapto menambahkan, nantinya lahan milik PT KAI yang berada di kawasan Stasiun Bogor akan dibangun pemukiman yang terintegrasi dengan stasiun.

Menurut dia, Kota Bogor sebagai salah satu penyangga Ibu Kota Jakarta terus mengalami perkembangan setiap tahunnya. Mayoritas pekerja yang mencari nafkah di Jakarta bermukim di Kota Bogor dan menjadikan kereta rel listrik (KRL) sebagai sarana transportasi sehari-hari untuk bekerja.

Baca juga : Risma Pimpin Langsung Pembongkaran Bangunan untuk Pengalihan Jalur di Tunjungan

"Dalam sehari ada 50.000 smapai 60.000 penumpang menggunakan transportasi KRL dari dan menuju Stasiun Bogo r. Sehingga akses yang mudah dan cepat dari permukiman menuju stasiun menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat Bogor," pungkas dia.

Kompas TV Polisi Bongkar Makam Korban Main Hakim Sendiri

Terkini Lainnya

Pertemuan IMF-Bank Dunia Tunggu Perkembangan Gunung Agung

Pertemuan IMF-Bank Dunia Tunggu Perkembangan Gunung Agung

Nasional 28/11/2017, 19:02 WIB Jalur Yogyakarta-Wonosari Terendam Banjir, Lalu Lintas Dialihkan

Jalur Yogyakarta-Wonosari Terendam Banjir, Lalu Lintas Dialihkan

Regional 28/11/2017, 19:02 WIB Di Myanmar, Paus Fransiskus Sama Sekali Tak Sebut 'Rohingya'

Di Myanmar, Paus Fransiskus Sama Sekali Tak Sebut "Rohingya"

Internasional 28/11/2017, 19:02 WIB Menikah Tak Direstui Keluarga, Pengantin Baru di Pakistan Dibunuh

Menikah Tak Direstui Keluarga, Pengantin Baru di Pakistan Dibunuh

Internasional 28/11/2017, 18:58 WIB Chico Siap Hadapi Riyanto

Chico Siap Hadapi Riyanto

Olahraga 28/11/2017, 18:51 WIB Hibah Rp 1,5 Miliar untuk Fahira Idris Cs Dihapus dari Anggaran DKI 2018

Hibah Rp 1,5 Miliar untuk Fahira Idris Cs Dihapus dari Anggaran DKI 2018

Megapolitan 28/11/2017, 18:50 WIB

Sandi Akui Salah Verifikasi Alamat Himpaudi, Penerima Hibah Rp 40,2 M

Megapolitan 28/11/2017, 18:47 WIB Dalam Diskusi, Ganjar Semprot Kabiro Hukum Kemenpan RB

Dalam Diskusi, Ganjar Semprot Kabiro Hukum Kemenpan RB

Regional 28/11/2017, 18:44 WIB Gadis Ini Terima Karangan Bunga dari Ayahnya yang Sudah Wafat

Gadis Ini Terima Karangan Bunga dari Ayahnya yang Sudah Wafat

Internasional 28/11/2017, 18:36 WIB Gabriela Melangkah ke Babak Kedua

Gabriela Melangkah ke Babak Kedua

Olahraga 28/11/2017, 18:35 WIB Polisi Tembak Mati Salah Satu Perampok Toko Mas Bersenjata Api

Polisi Tembak Mati Salah Satu Perampok Toko Mas Bersenjata Api

Regional 28/11/2017, 18:35 WIB Status Tanggap Darurat Erupsi Gunung Agung sampai Awal Desember

Status Tanggap Darurat Erupsi Gunung Agung sampai Awal Desember

Regional 28/11/2017, 18:32 WIB Sandi: Tak Adil, Warga Sewa Kapal hingga Rp 7 Juta untuk Antar Jenazah

Sandi : Tak Adil, Warga Sewa Kapal hingga Rp 7 Juta untuk Antar Jenazah

Megapolitan 28/11/2017, 18:28 WIB 5 WNI Tewas dalam Kebakaran Rumah di Kedah Malaysia

5 WNI Tewas dalam Kebakaran Rumah di Kedah Malaysia

Regional 28/11/2017, 18:24 WIB PM Lebanon: Apa yang Terjadi di Arab Saudi, Biarlah Tetap di Sana

PM Lebanon: Apa yang Terjadi di Arab Saudi, Biarlah Tetap di Sana

Internasional 28/11/2017, 18:23 WIB Load MoreSumber: Google News | Warta 24 Bogor

Tidak ada komentar