Karyawan PT MCCI Pimpin Apindo Cilegon
Ketua Apindo Cilegon terpilih, Tomy Rachmatulah (batik putih)CILEGON â" Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Cilegon menggelar Musyawarah Kota (Muskot) di salah satu restoran di K…

CILEGON â" Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Cilegon menggelar Musyawarah Kota (Muskot) di salah satu restoran di Kota Cilegon, Senin (27/11/2017). Dalam Muskot yang diikuti oleh 29 perwakilan badan usaha dan industri itu, menetapkan Tomy Rachmatulah sebagai Ketua Apindo Cilegon terpilih untuk periode lima tahun ke depan.
Diketahui, Tomy merupakan seorang pegawai di PT Mitsubishi Chemical Indonesia (MCCI). Berbagai tanggapan dikatakan kalangan buruh saat dikonfirmasi menyangkut status Ketua Apindo tersebut dalam sebuah perusahaan. âYang jelas kalau yang terpilih itu posisinya kurang membawa kondusifitas, jelas buruh bakal prot es. Memang idealnya (Ketua Apindo) sih pengusaha, bukan karyawan,â ungkap Ketua Federasi Serikat Buruh Krakatau Steel (FSBKS), Sanuddin.
Pada bagian lain Ketua DPC Federasi Serikat Pekerja Kimia Energi dan Pertambangan (FSPKEP) Kota Cilegon, Rudi Sahrudin mengaku pihaknya tidak mempersoalkan latar belakang dan profesi Ketua Apindo. Menurutnya, terpilihnya Ketua Apindo yang baru diharapkan dapat membawa angin segar ke kalangan buruh.
âSiapa pun yang terpilih, itu kan kembali lagi ke AD/ART mereka. Yang penting bagi kami, (Ketua Apindo) yang bisa komunikasi dan menjembatani dengan serikat. Itu kan lebih enak, daripada dia pengusaha tapi kaku dan kita selalu bentrok. Sebetulnya pengennya kita, yang jadi Ketua Apindo itu yang punya power di perusahaan, seperti presdir ataupun direktur,â katanya.
Sementara itu Tomy Rachmatulah mengaku mekanisme penetapan dirinya sebagai Ketua Apindo Cilegon sudah sesuai dengan mekanisme dan aturan dalam AD/ART organisasi. Menur utnya, terpilihnya dia sebagai Ketua Apindo Cilegon tidak akan melahirkan konflik kepentingan antara pengusaha dan pekerja seperti dalam hal penyesuaian upah buruh yang menjadi agenda setiap tahun.
âJadi di AD/ART itu menunjukkan keterwakilan, perusahaan bisa menunjuk seseorang sebagai wakilnya dalam berorganisasi. Jadi tidak harus pemilik perusahaan (pengusaha sebagai Ketua dan Pengurus Apindo). Yang penting program yang akan dilakukan Apindo nanti searah dengan apa yang menjadi harapan semua pihak, perusahaan dan pekerja,â ujar Assistant Manager HR PT MCCI ini.
Dari total 29 suara, Tomy meraih sebanyak 16 suara mengalahkan dua kandidat lainnya dari kalangan usahawan yakni mantan Ketua Apindo Cilegon sebelumnya Isa Muhammad dengan 10 suara dan Dede Rohana Putra yang hanya mengantongi 3 suara.
Di tempat yang sama, Dewan Penasihat Apindo Cilegon, Isa Muhammad memastikan terpilihnya seorang pegawai perusahaan tidak bertentangan dengan mekanisme di internal org anisasi.
âPegawai ini kan juga mewakili perusahaan ya, jadi yang duduk di Apindo itu bukan semua pimpinan perusahaan. Dia bisa dari HRD perusahaan atau orang legalnya yang dia dudukkan di pengurusan Apindo. Karena kan tidak mungkin, pimpinan perusahaan yang ada di Jakarta dia duduk disini. Jadi ada surat tugas dari pimpinan perusahaan itu ke tim pengupahan atau pun kepengurusan Apindo,â jelasnya. (dev/red)
Tidak ada komentar