Bangunan di Lokasi Wisata Lereng Merapi Roboh Disapu Angin Ribut - Warta 24 Maluku Utara
GRID_STYLE

Post/Page

Weather Location

{fbt_classic_header}
www.uhamka.ac.id/reg

Bangunan di Lokasi Wisata Lereng Merapi Roboh Disapu Angin Ribut

Bangunan di Lokasi Wisata Lereng Merapi Roboh Disapu Angin Ribut

Sabtu 02 Desember 2017, 17:15 WIB Bangunan di Lokasi Wisata Lereng Merapi Roboh Disapu Angin Ribut Ragil Ajiyanto - detikNews Bangunan di lokasi wisata…

Bangunan di Lokasi Wisata Lereng Merapi Roboh Disapu Angin Ribut

Sabtu 02 Desember 2017, 17:15 WIB Bangunan di Lokasi Wisata Lereng Merapi Roboh Disapu Angin Ribut Ragil Ajiyanto - detikNews Bangunan di Lokasi Wisata Lereng Merapi Roboh Disapu Angin RibutBangunan di lokasi wisata Musuk, Boyolali, ambruk. (Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom) Boyolali - Sebuah bangunan di lokasi wisata bernama Tikungan Cinta (TC) di lereng Merapi, roboh akibat diterjang angin ribut. Sejumlah bangunan warung dan dua rumah penduduk juga mengalami kerusakan.
Bangunan terbuat dari bambu dan sebagian tiangnya dari cor beton itu berada di Desa Cluntang, Kecamatan Musuk, Boyolali. Lokasinya berada di pinggir jalan, pas di tikungan anta ra Dukuh Tutup dengan Dukuh Jelok di Desa Cluntang. Kawasan tersebut berada di lereng gunung Bibi, salah satu bukit di lereng Merapi sisi timur.
Bangunan di lokasi wisata yang dikelola Desa Cluntang itu, hingga sore ini belum dibersihkan. Masih teronggok di tempat dan menjadi tontotan masyarakat yang lewat maupun sejumlah pengunjung.
"Sudah beberapa hari terakhir ini, di sini anginnya kencang sekali. Sejak kemarin itu malah sehari semalam, seperti nggak berhenti," kata Sarni, pemilik warung di lokasi wisata TC, Sabtu (2/12/2017).
Bangunan Bambu Ikon Wisata Lereng Merapi Roboh Disapu Angin RibutBangunan yang roboh. (Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)

Angin ribut itu akhirnya merobohkan bangunan di TC yang dibangun sekitar setahun lalu. "Kemarin itu bangunan ini sudah miring akibat d iterjang angin kencang, akhirnya roboh. Padahal biasanya pengunjung di hari Sabtu dan Minggu cukup ramai," kata Sukarti.
Angin kencang juga merusakkan atap genteng rumah warga di Dukuh Jelok. Sedikitnya dua rumah penduduk di dukuh paling atas di Desa Cluntang itu, atap gentengnya banyak yang berhamburan. Angin juga mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan patah.
(mbr/mbr)Sumber: Google News | Warta 24 Boyolali

Tidak ada komentar