Bilang Tak Tahu, Porter ini Mengulangi Kesalahan yang Sama ...
Ternate, reportasenews â" Aksi mencoba memasukan daging babi melalui bandara Sultan Babullah, Ternate kembali terulang.âWah, kalau tahu ini daging babi, gak ak…
Ternate, reportasenews â" Aksi mencoba memasukan daging babi melalui bandara Sultan Babullah, Ternate kembali terulang.
âWah, kalau tahu ini daging babi, gak akan mau saya urus,â demikian tangkis porter Bandara Sultan Babullah itu seolah tampak menyesal. Pelaku ternyata pernah sebulan silam juga tertangkap tangan mengirimkan daging babi tanpa dokumen karantina yang sah.
Dua kardus mencurigakan kiriman dari Jakarta ditemukan petugas Karantina Ternate Wilker Bandara Sultan Babullah, tadi pagi.
Ada stiker tanda produk tumbuhan dan hewan dari maskapai, namun tak ada dokumen karantina yang menyertainya. Keterangan yang ada didaftar manifes memakai bahasanya Korea, tanpa dokumen sah bahasa Indonesia.
Perlu waktu untuk mencari terjemahannya agar dipahami paket itu be risi jenis daging apa. Dan akhirnya petugas bisa mengidentifikasi, ada daging di dalamnya.
Saat dibuka, tampak beberapa produk daging beku yakni daging babi, daging bebek, dan beragam produk olahan asal hewan ditemukan dalam kardus. Tanpa dokumen karantina, produk-produk ini tak dapat dilepaskan. Petugas karantina pun lakukan penahanan.
âKita beri waktu 3 hari bagi pemilik untuk melengkapi dokumen yang dipersyaratkan,â kata Indra, dokter hewan karantina yang turut terjun langsung saat periksa komoditas tersebut di gudang kargo.
Pengurusan dokumen karantina sebetulnya tidak repot dan cukup mudah. Setiap orang yang mengirimkan paket harus menyertakan dokumen tersebut agar dapat dibawa antar pulau. (Hsg)
Sumber: Google News | Warta 24 Ternate
Tidak ada komentar