WOW, Masjid di Jepang Ini Dulunya Bar, Imam Masjid Asal Ternate ... - Warta 24 Maluku Utara
GRID_STYLE

Post/Page

Weather Location

{fbt_classic_header}
www.uhamka.ac.id/reg

WOW, Masjid di Jepang Ini Dulunya Bar, Imam Masjid Asal Ternate ...

WOW, Masjid di Jepang Ini Dulunya Bar, Imam Masjid Asal Ternate ...

WOW, Masjid di Jepang Ini Dulunya Bar, Imam Masjid Asal Ternate, Dimas Seto Sampai Kagum Dimas Seto baru saja kembali dari kunjungannya ke Jepang bersama sang i…

WOW, Masjid di Jepang Ini Dulunya Bar, Imam Masjid Asal Ternate ...

WOW, Masjid di Jepang Ini Dulunya Bar, Imam Masjid Asal Ternate, Dimas Seto Sampai Kagum

Dimas Seto baru saja kembali dari kunjungannya ke Jepang bersama sang istri, Dhini Aminarti.

WOW, Masjid di Jepang Ini Dulunya Bar, Imam Masjid Asal Ternate, Dimas Seto Sampai KagumISTIMEWADimas Seto dan Dhini Aminarti

TRIBUNJATENG.COM - Dimas Seto baru saja kembali dari kunjungannya ke Jepang bersama sang istri, Dhini Aminarti.

Selama di Jepang, ada sebuah masjid di kawasan Shinjuku yang membuatnya takjub.

"Ada satu masjid di daerah Shinjuku itu masjid yang nggak aku pikir, kok bisa bangun di situ," ungkap Dimas saat ditemui Grid.ID di Masjid D aarut Tauhid, Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (21/1/2018).

Menurutnya, masjid tersebut berdiri di kawasan yang tidak biasa untuk tempat beribadah.

"Uniknya masjid itu berdiri dimana kiri-kanannya ada tempat-tempat berbuat maksiat," lanjutnya.

Melihat letak masjid tersebut, ada keraguan sekaligus kekaguman yang dirasakan oleh Dimas.

"Ya Allah... aku masuk ke situ aja mikir 'ini aman nggak ya'," ungkap Dimas.

Dimas bercerita dulunya tempat tersebut adalah bar yang kini diubah menjadi masjid.

Masjid tersebut telah berdiri selama 12 tahun dan Imam masjid tersebut bernama, Idris adalah seorang pria paruh baya asal Ternate yang sudah 45 tahun tinggal di Shinjuku.

"Alhamdulillah, bertemu dengan pak idris, imam masjid di shinjuku, yg istiqomah berdakwah ditempat yg menurut saya sendiri aja tdk habis pikir, tapi karena Allah ta'ala dan kekuatan iman, yg tdk mungkin menjadi mungkin," tul is Dimas

Dimas merasa besarnya tantangan untuk berdakwah di tempat tersebut yang minoritas islam.

"Tantangan teman-teman di sini lebih besar untuk berdakwah. Justru kita di Indonesia ini bisa dibilang sedikit aja udah males. Berbagi kebaikan udah males."

"Berdakwah itu kan tidak harus menggurui bisa dari perilaku kita sehari-hari," sambungnya. (Grid.id)

Editor: galih permadi Sumber: Grid.ID Ikuti kami di Pasangan TKI Baru Nikah 8 Bulan, Istri Lahirkan Bayi Kembar, Suami Syok Lihat Bayinya Berparas Bule Sumber: Google News | Warta 24 Ternate

Tidak ada komentar