PT.Pertamina Region VIII Pastikan Distribusi BBM di Malut Kembali ...
Terminal Bahan Bakar Minyak milik PT Pertamina foto IstTERNATE,CAKRAWALA.CO,- PT.Pertamina (Persero) Marketing Operation Region VIII memastikan distribusi baha…

TERNATE,CAKRAWALA.CO,- PT.Pertamina (Persero) Marketing Operation Region VIII memastikan distribusi bahan bakar minyak (BBM)di wilayah Tobelo,Kabupaten Halmahera Utara ,Provinsi Maluku Utara dan beberapa wilayah lainnya di Malut kembali normal menyusul terjadinya aksi mogok kerja dan demonstrasi para sopir angkutan BBM Selasa kemarin.
Menurut General Manager MOR VIII,Tengku Fernanda melalui rilis yang diterima Cakrawala.co,Rabu 21 Februari 2018 mengaku,aksi demo para sopir PT. ELNUSA PETROFIN yang berlangsung dua hari ke marin menyebabkan terhambatnya penyaluran BBM di beberapa titik di wilayah Tobelo,sehingga perusahan Pertamina terus melakukan pemantauan distribusi BBM di Malut dan memastikan penyaluran dilakukan dengan cepat karena menyangkut hajat hidup orang banyak.
Baca Juga Gara-gara Ditagih Utang, Paman Tega Bunuh KeponakannyaâKami segera berkoordinasi dengan Terminal BBM untuk mengkondisikan mobil tangki bergerak. Jangan sampai ada lokasi yang kehabisan bahan bakar, khususnya PLN dan lokasi strategis.â, ujar Tengku Fernanda.
Sementara itu, Eko Kristiawan, selaku Unit Manager Communication & CSR menambahkan bahwa pengiriman BBM ke beberapa objek vital seperti PLN dan kantor pemerintahan telah dilakukan guna mengantisipasi pemadaman listrik dan stock out.
âPenyaluran BBM ke mobil industri sebanyak 2 unit milik PT. CML ke PLN Tobelo sudah dilakukan dan diharapkan dapat memperlancar penyediaan kebutuhan listrik sehingga tidak dilakukan pemadaman listrik. Penyalur an ke SPBU juga sudah dilakukan agar pasokan BBM di SPBU aman,â tambah Eko.
Baca Juga Warganet Tanya Nasib Supir Setnov dan Airbag FortunerSelain pasokan ke PLN,lanjut Eko, Pertamina terus mengupayakan agar distribusi BBM dapat berjalan dengan lancar dengan melakukan pengiriman ke SPBU Wari, serta penyaluran ke SPBU prioritas seperti 2 SPBU Tobelo, 1 SPBU Jailolo, dan 2 APMS Morotai.
Sebagai langkah untuk menindaklanjuti tuntutan dalam unjuk rasa, pihak Pertamina telah menemui AMT dan Pemda dan DPRD setempat untuk mengagendakan pertemuan berikutnya yang direncanakan pada Jumat,23 Februari lusa guna membahas keberadaan nasib PT. ELNUSA sebagai pengelola angkutan distribusi BBM di Malut.***(IVN/ID)
Bagaimana menurut Anda ?
komentar
Sumber: Google News | Warta 24 Halmahera Utara
Tidak ada komentar