Rawan Kecelakaan, Dishub Diminta Siapkan Rambu di Sekitar Rest ...
Rawan Kecelakaan, Dishub Diminta Siapkan Rambu di Sekitar Rest Area Cilember Puncak lokasi rest area tersebut berada dijalur yang cukup rawan terjadi kecelakaan …
Rawan Kecelakaan, Dishub Diminta Siapkan Rambu di Sekitar Rest Area Cilember Puncak
lokasi rest area tersebut berada dijalur yang cukup rawan terjadi kecelakaan sehingga perlu dipasang rambu-rambu
TribunnewsBogor.com/Naufal FauzyPKL di kawasan Puncak mulai tempati tempat relokasi Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor segera memasang rambu dilokasi rest area Cilember yang belum lama ini diresmikan Bupati Bogor, Nurhayanti.
Pasalnya, lokasi rest area tersebut berada dijalur yang cukup rawan terjadi kecelakaan sehingga perlu dipasang rambu-rambu lantaran akan banyak kendaraan wisatawan yang keluar masuk dari tempat itu.
Ketua Tim Penataan PKL Puncak, Dace Supriadi mengatakan, keberadaan PKL Puncak yang sudah direlokasi perlu dipersiapkan terutama untuk rambu-rambu khusus.
Seperti, marka kejut untuk menghindari adanya kecelakaan disekitar rest area tersebut.
"Karena medan jalan disekitar tempat relokasi terbilang curam sehingga perlu ada rambu-rambu agar diketahui oleh para wisatawan dan pengguna jalan," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com.
Lelaki yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pedagangan dan Perindustrian (Perdagin)Kabupaten Bogor melanjutkan, pihaknya akan berkordinasi dengan Dishub terkait rambu tersebut.
"Kami akan kordinasi dengan Dishub agar segera dipasang rambu disana," terangnya.
Seperti diketahui, saat ini sebanyak 110 lapak pedangang kaki lima (pkl) puncak yang telah digusur oleh Satpol PP K abupaten Bogor telah direlokasi ke rest area Cilember yang berada di sekitaran Taman Wisata Matahari (TWM) Cisarua, Kabupaten Bogor.
Peresmian lapak pkl ini pun dilaunching langsungsung oleh Bupati Bogor, Nurhayanti pada Rabu (22/11/2017) lalu.
Namun, saat ini lapak-lapak tersebut belum terisi sepenuhnya oleh para pedagang yang berjualan disana.
Tidak ada komentar