Cuaca Ekstrim, BPBD Minta Personel Stanby di Landak
Cuaca Ekstrim, BPBD Minta Personel Stanby di Landak Anggaran itu sifatnya mendukung, tapi yang jelas bagaimana selaku pelaksana harus siap untuk melaksanakan perintah ituRabu, …
Cuaca Ekstrim, BPBD Minta Personel Stanby di Landak
Anggaran itu sifatnya mendukung, tapi yang jelas bagaimana selaku pelaksana harus siap untuk melaksanakan perintah itu

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Alfon Pardosi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Kepala Pelaksana Badan Penanggulanga Bencana Daerah (BPBD) Landak, Banda Kolaga mengatakan, sesuai instruksi dari bupati, dirinya bersama personel diminta tidak meninggalkan Landak ditengah cuaca ekstrim yang terjadi saat ini.
"Jadi hal ini sudah pernah diminta oleh Bupati Landak, supaya personel B PBD Landak untuk standby di Landak. Karena situasi cuaca ekstrim yang masih melanda Kabupaten kita saat ini," ujar Banda Kolaga kepada wartawan pada Rabu (29/11).
Dikatakannya lagi, dengan adanya larangan tidak meninggalkan Landak dan personil BPBD yang terus standby. Sehingga ketika terjadi bencana banjir, BPBD Landak akan cepat berbuat, demikian juga dengan segala peralatan harus siap semua.
(Baca: Jabat Kapolda Kalbar, Brigjen Didi Akan Ikuti Gaya Kepemimpinan Irjen Arief )
Peralatan tersebut diantaranya perahu karet yang sudah dipersiapkan dan peralatan penunjang lainnya. Dirinya juga tidak bosan-bosan mengingatkan kepada para Camat dan Kepala Desa (Kades) di Landak untuk tetap waspada dengan terjadinya banjir.
"Terutama di Daerah Aliran Sungai (DAS). Camat dan Kades bisa melakukan antisipasi awal, jika melihat kondisi cuaca yang sering turun hujan hampir setiap harinya. Jika terjadi banjir di wilayah tugasnya, segera lapork an ke BPBD Landak," harapnya.
Banda menegaskan, walau pun penganggaran diakhir tahun 2017 ini terbatas. Bukan suatu alasan bagi BPBD Landak untuk tidak berbuat.
"Anggaran itu sifatnya mendukung, tapi yang jelas bagaimana selaku pelaksana harus siap untuk melaksanakan perintah itu," katanya.
Dirinya mengakui, untuk saat ini pihaknya belum menerima laporan adanya daerah di Landak yang terendam banjir. "Kami pun akan terus melakukan pemantauan ketinggian air sungai yang ada di Landak," pungkasnya.
Tidak ada komentar