Israel Kontak 10 Negara Agar Pindah Kedubes, Salah Satunya ... - Warta 24 Maluku Utara
GRID_STYLE

Post/Page

Weather Location

{fbt_classic_header}
www.uhamka.ac.id/reg

Israel Kontak 10 Negara Agar Pindah Kedubes, Salah Satunya ...

Israel Kontak 10 Negara Agar Pindah Kedubes, Salah Satunya ...

Selasa 26 Desember 2017, 12:52 WIB Israel Kontak 10 Negara Agar Pindah Kedubes, Salah Satunya Filipina Danu Damarjati - detikNews Ilustrasi …

Israel Kontak 10 Negara Agar Pindah Kedubes, Salah Satunya ...

Selasa 26 Desember 2017, 12:52 WIB Israel Kontak 10 Negara Agar Pindah Kedubes, Salah Satunya Filipina Danu Damarjati - detikNews Israel Kontak 10 Negara Agar Pindah Kedubes, Salah Satunya FilipinaIlustrasi bendera Filipina (Foto: Internet) Tel Aviv - Israel menyatakan tengah mengontak 10 negara agar bersedia memindahkan kantor kedutaan besarnya ke Yerusalem. Filipina, negara tetangga Indonesia di ASEAN, disebut-sebut sebagai salah satu dari 10 negara itu.
Dilansir AFP, Selasa (26/12/2017), siaran radio publik di Israel mengutip informasi dari sumber diplomatik terkait negara-negara yang sedang dikontak oleh Israel.
Filipina, Honduras, Romania, dan Sudan Selatan adalah empat negara yang disebut sumber diplomatik itu. Empat negara itu disebut tengah mempertimbangkan pemindahan kantor kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem.
"Kami sedang berhubungan dengan setidaknya 10 negara, beberapa dari mereka di Eropa (mendiskusikan hal ini)," kata wakil menteri luar negeri Israel Tzipi Hotovely via siaran radio. Dia menyatakan hal itu tanpa menyebut negara mana saja yang sedang dihubunginya.
Pada Kamis (21/12) pekan lalu, dua per tiga dari anggota PBB mendukung resolusi PBB menolak sikap kontroversial Presiden AS Donald Trump. Mereka menegaskan bahwa status Yerusalem harus dibahas via negosiasi.
Israel merebut wilayah timur Yerusalem pada 1967 lewat Perang Enam Hari, dan kemudian mencaploknya lewat gerakan yang tak disetujui masyarakat internasional.
Sampai sejauh ini, belum ada negara yang berkantor kedutaan besar di Yerusalem. Semuanya masih berkantor Te l Aviv, Ibu Kota komersial Israel.
(dnu/dnu)Sumber: Google News | Warta 24 Kepulauan Sula

Tidak ada komentar