Sampai di Maluku Utara, Oesman Sapta Disambut Tarian Soya ... - Warta 24 Maluku Utara
GRID_STYLE

Post/Page

Weather Location

{fbt_classic_header}
www.uhamka.ac.id/reg

Sampai di Maluku Utara, Oesman Sapta Disambut Tarian Soya ...

Sampai di Maluku Utara, Oesman Sapta Disambut Tarian Soya ...

JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta, Selasa malam (26/12/2017) sekitar pukul 19.45 WIT mendarat di Bandara Sultan Babullah Ternate, Maluku Utara. Begitu tiba Oes…

Sampai di Maluku Utara, Oesman Sapta Disambut Tarian Soya ...

JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta, Selasa malam (26/12/2017) sekitar pukul 19.45 WIT mendarat di Bandara Sultan Babullah Ternate, Maluku Utara. Begitu tiba Oesman Sapta yang juga Ketua DPD RI langsung disambut tarian Soya-soya, sebuah tarian adat Ternate dalam menyambut tamu kehormatan yang pertama kali menjejakkan kakinya di Ternate. Tarian ini dibawakan oleh tujuh orang penari laki-laki, yang dalam sejarahnya Soya-Soya adalah tari perang. Para penari yang diiringi tetabuhan kemudian mengantarkan tamu kehormatannya, Oesman Sapta, menuju ke kursi beralaskan kain putih. Ads Oesman Sapta kemudian dipersilahkan duduk di kursi, dan di sini sang tamu kehormatan sedangkan mengikuti ritual Jokokaha, yang berarti jejak tanah. Untuk upacara ini dibantu oleh empat orang puteri Ternate yang mengenakan pakaian adat. Ritual ini diakhiri pembacaan Rorosa (doa) yang dipimpin oleh toko h adat Ternate asal Sumatera Barat, Supriyadi. Dengan berakhirnya ritual ini maka Oesman Sapta secara resmi memulai aktivitasnya selama kunjungan dua harinya di Ternate. Kunjungan kerjanya kali ini, Oso mengawali dengan kegiatan perayaan Natal di Gereja Masehi Injili di Halmahera (GMIH) Jemaat Ebeen Haezer di Jl. Arnold Monotutu Kota Ternate. Di gereja ini, Oesman Sapta disambut oleh pendeta Abraham Ugu dan para jemaat gereja. Usai mengikuti acara itu, kepada para wartawan Oesman Sapta menegaskan, pada waktu bangsa ini berjuang di pentas1945 tidak ditanya apa agamamu, apa warna kulitmu, apa asal usulmu. Tapi yang ada, menurut Oesman Sapta, satu keputusan rakyat Indonesia tidak mau dijajah dan mau merdeka. "Jadi, semuanya berjuang untuk kemerdekaan Indonesia," tegas Oesman Sapta. Besok, sepanjang hari Rabu (27/12/2017), Oesman Sapta masih melakukan serangkaian acara di Ternate, antara lain mengunjungi beberapa pasar dan bertatap muka dengan para pedang di sana. * **loading...Sumber: Google News | Warta 24 Halmahera Utara

Tidak ada komentar