Panglima TNI Kirim Tim Selidiki Kematian La Gode di Markas Tentara
KOMPAS.com/ MOH NADLIR Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ketika ditemui usai Rakernas ke-4 Partai NasDem di JI-EXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (16/11/2017…
KOMPAS.com/ MOH NADLIR Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ketika ditemui usai Rakernas ke-4 Partai NasDem di JI-EXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (16/11/2017).
JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Gatot Nurmantyo telah mengirimkan anggota Detasemen Polisi Militer (Denpom) dibantu kepolisian untuk menyelidiki laporan adanya dugaan pemukulan terhadap warga hingga tewas oleh anggota TNI. Pemukulan ini terjadi kepada La Gode, warga Desa Lade di Pulau Taliabu, Maluku Uta ra.
"Saya belum bisa kasih keterangan karena saya sedang mengirimkan POM sama kepolisian di sana," kata Gatot di Istana Bogor, Kamis (30/11/2017).
Baca juga : Dituduh Curi Singkong Parut, La Gode Tewas di Markas Tentara...
Gatot mengatakan, Pulau Taliabu cukup jauh dari dermaga dan Kota Maluku Utara. Karena jarak tersebut, maka jarang kapal yang bersandar. Kapal yang biasa mengantarkan masyarakat setempat ke pulau tersebut baru ada pada Senin (4/11/2017).
Pihak POM dan kepolisian baru bisa berangkat ketika kapal ada.
"Untuk sampai ke pulau tersebut dan kapal baru ada hari senin. Ya memang jadwal kapalnya seperti itu," ujar Gatot.
Baca juga : Danrem: TNI Tak Main-main dalam Kasus La Gode
La Gode ditemukan tewas di pos Satgas TNI di Pulau Taliabu, Maluku Utara, Selasa (24/11/2017). Gode diduga dikeroyok karena mencuri 5 kilogram singkong parut milik warga.
Kom isi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) bersama Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Maromoi, Maluku Utara, menduga kuat bahwa Gode menjadi korban penyiksaan tentara.
"Kami menduga kuat Gode adalah korban penyiksaan hingga tewas oleh tentara," ujar Koordinator Kontras Yati Andriani kepada Kompas.com, Selasa (28/11/2017).
Kompas TV Karunia umur yang panjang mereka manfaatkan, untuk memuaskan selera para pelanggan.
Tidak ada komentar